Bacaan: Amsal 15:29 “TUHAN itu jauh dari pada orang fasik, tetapi doa orang benar didengar-Nya. “
Renungan:
Jim Johnson ditugaskan oleh pimpinan sebuah hotel untuk menyelamatkan hotel itu dari bencana kebangkrutan. Banyak manager lain telah mencoba dan berjuang tetapi tetap gagal dan sia-sia. Hotel sekarang terancam bangkrut dan kalau hal ini terjadi, maka banyak karyawan akan kehilangan pekerjaan. Jim Johnson mencari cara lain yang belum pernah dibuat oleh manager lainnya. Ia pergi ke salah satu bukit. Dari sana ia bisa melihat hotel itu dengan jelas. Ia berdiri di sana selama kurang lebih 20 menit. Apa yang ia lakukan? Ia berdoa dan berdoa. Pertama-tama ia mendoakan tamu-tamu hotel, semoga mereka sehat dan ceria serta tergerak untuk menginap di hotel itu lagi. Semoga mereka mendapatkan apa yang diinginkan, bukan hanya sarana yang lengkap, tetapi sapaan dan sambutan hangat dari para karyawan hotel. Kemudian ia berdoa untuk orang-orang yang tinggal dan berada di sekitar hotel. Mereka yang berbisnis dekat hotel itu juga ia doakan. Ia juga berdoa bagi semua penduduk kota, semoga mereka mendapat rezeki dan hidup layak. Begitulah yang Jim Johnson lakukan setiap malam. Ia mendoakan hal yang sama. Lambat laun suasana hotel berubah menjadi lebih bergairah
Tamu-tamu mulai berdatangan. Keuangan hotel mulai baik kembali dan Jim Johnson tidak berhenti berdoa, memohon dan berharap. Akhirnya keadaan hotel pulih kembali dan bahkan melebihi harapan dan perkiraan pimpinan. Akhirnya Jim Johnson menjadi berkat bagi seluruh karyawan hotel tersebut.
Fantastis. Jika doa satu orang mampu mengembalikan masa depan hotel itu, bisa kita bayangkan jika seluruh penghuni dunia berdoa bagi dunia dan seluruh isinya. Pasti akan ada perubahan dahsyat. Memang secara manusia kita kadang sulit mengerti akan masalah hidup yang kita alami. Namun kita harus tetap percaya bahwa Tuhan dengan cara-Nya yang ajaib, yang terkadang tidak terpahami, tidak terduga dan tidak terselami sanggup menolong kita.
Masihkah kita meragukan kuasa doa? Berdoalah jika memang saat ini kita merindukan jalan keluar. Berdoalah juga supaya kita menjadi kuat. Percayalah pertolongan Tuhan tidak pernah terlambat. Tuhan Yesus memberkati.
Doa:
Tuhan Yesus, urapilah setiap perkataan doa yang keluar dari pikiran, hati dan mulutku, sehingga doaku penuh kuasa untuk menyelesaikan setiap persoalan hidup yang aku hadapi saat ini. Amin. (Dod).